ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN JUDITH WILLIAMSON: REPRESENTASI PEREMPUAN PADA IKLAN SUTRA TISU PLUS

  • agus darmawan agus darmawan
  • samuel rihi hadi utomo Universitas Nusa Putra
Keywords: Semiotika; Judith Williamson; Iklan; Tisu Plus; Sutra;

Abstract

Penelitian ini berusaha menjelaskan dan mengetahui makna dan pesan yang ada pada iklan poster Tisu Plus di Indonesia, lakukan eksplorasi untuk memahami caranya elemen visual dan verbal bekerja menarik perhatian target audiens dari iklan Sutra Tisu Plus. Analisis semiotika iklan Judith Williamson (1978) dalam beberapa konsep teoritisnya seperti product as signified (produk sebagai petanda, konsep atau makna), product as signifier (produk sebagai penanda, bentuk), product as generator (produk sebagai generator) dan product as currency (produk sebagai mata uang untuk pertukaran). 4 konsep ini akan membantu membedah iklan tisu plus ini. Product as signifier dalam iklan ini menjelaskan bahwa tisu plus ini memberikan makna bahwa perempuan juga dapat bersikap asertif terkait seks dan seksualitasnya yang dapat terlihat dari warna merah dan model baju yang digunakan tokoh pada iklan ini. Iklan Sutra Tisu Plus apabila melihat dengan konsep product as generator maka iklan ini dapat memperkuat kapasitas emosional, tokoh perempuan dalam iklan ini seolah menantanga atau menggoda laki-laki untuk mencoba tisu tersebut dan perempuan untuk sebagai dirinya. Product as signified pada iklan ini dapat menjelaskan bahwa iklan ini menumpang makna terkenal dari tokoh perempuan yang sudah dikenal sebagai tokoh publik. Product as currency dari iklan ini ialah apabila perempuan ingin mendapatkan kebahagiaan ketika berhubungan seksual maka dapat menggunakan produk tisu plus ini, atau dengan kata lain durasi yang lama dalam berhubungan seksual dapat memberikan kebahagiaan untuk perempuan.

Published
2024-02-29
How to Cite
agus darmawan, agus darmawan, & rihi, samuel. (2024). ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN JUDITH WILLIAMSON: REPRESENTASI PEREMPUAN PADA IKLAN SUTRA TISU PLUS. JURNAL Dasarrupa: Desain Dan Seni Rupa, 4(3), 45-56. https://doi.org/10.52005/dasarrupa.v4i3.178
Received 2024-02-29
Accepted 2024-02-29
Published 2024-02-29